Jawa Tengah Jadi Penyumbang Terbesar Cakupan Vaksinasi Lansia di Indonesia

Jawa Tengah Jadi Penyumbang Terbesar Cakupan Vaksinasi Lansia di Indonesia
Jawa Tengah Jadi Penyumbang Terbesar Cakupan Vaksinasi Lansia Di Indonesia

Grobogan, 25 Mei 2021

Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Oscar Primadi mengungkapkan bahwa Provinsi Jawa Tengah menjadi provinsi penyumbang cakupan vaksinasi lansia terbesar di Indonesia, bahkan rata-rata nasional vaksinasi lansia di Jawa Tengah juga jauh lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional yang mana pada dosis pertama sebesar 13,18% dan dosis kedua mencapai 8,85%.

“Kita patut bersyukur untuk Jawa Tengah sendiri, cakupan vaksinasi lansia dosis satu dan dua jauh diatas cakupan nasional. Jawa Tengah masing-masing 28,95% dan 22,67%. Ini kuar biasa sekali dengan strategi dan kolaborasi yang baik antar stakeholder terkait,” kata Sekjen dalam sambutannya di peresmian Gebyar Vaksinasi Lansia (GVL) di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah pada Selasa (25/5).

Capaian ini tidak terlepas dari kontribusi Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Jawa Tengah, salah satunya Kabupaten Grobogan yang menjadi 10 besar penyumbang vaksinasi lansia di Provinsi Jawa Tengah.

“Saya sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Gubernur dan jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Tengah serta Bupati dan jajaran Pemerintah Kabupaten Grobogan atas pencapaian ini,” ucap Sekjen.

Pihaknya menekankan capaian-capaian ini bisa terus ditingkatkan agar target 100% cakupan vaksinasi lansia di Provinsi Jawa Tengah dapat segera terealisasi.

Oleh karenanya, untuk mencapai target tersebut pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dibutuhkan kolaborasi seluruh pihak diantaranya keluarga khususnya anak dan kerabat dari para lansia, tokoh agama, tokoh masyarakat agar mereka terus memotivasi para Lansia supaya bersedia divaksinasi serta terus melakukan monitoring dan evaluasi mengenai pelaksanaan vaksinasi COVID-19 agar berjalan efisien dan efektif.

“Tentu kita tidak boleh cepat berpuas diri karena tantangan yang harus dicapai untuk vaksinasi lansia masih cukup besar,” tuturnya.

Sekjen pun berpesan kepada keluarga serta para Lurah/Kepala Desa beserta jajaran di tingkat RW dan RT, diharapkan dapat memberikan dukungan dan kerja sama untuk memastikan bahwa lansia di wilayah kerjanya telah divaksinasi COVID 19 mengingat mereka merupakan kelompok rentan sehingga perlu mendapat perlakuan khusus.

“Saya menghimbau agar kita sebagai orang-orang terdekat dan dipercaya oleh para orang tua kita dapat mengajak dan memfasilitasi lansia untuk memperoleh vaksinasi COVID-19,” pesannya.

Mengakhiri sambutannya, Sekjen berharap dengan hadirnya Gebyar Vaksinasi Lansia di Provinsi Jawa Tengah khususnya di Kabupaten Grobogan ini dapat memicu peningkatan cakupan vaksinasi lansia, sehingga semakin banyak lansia yang divaksinasi maka semakin cepat pula mereka terlindungi dari kemungkinan terpapar COVID-19.

“Kami berharap melalui kegiatan ini cakupan vaksinasi COVID-19 pada lansia meningkat dengan cepat sehingga semakin banyak lansia yang terlindungi dari bahaya COVID-19. Ini adalah bukti nyata kasih sayang dan bakti kita pada para orangtua/lansia,” pungkasnya

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (MF)

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat

drg. Widyawati, MKM

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?