blok-a.com – Gaya busana Kate Middleton tak pernah lepas dari sorotan publik. Termasuk penampilannya pada saat menghadiri perayaan Paskah di St. George’s Chapel, Kastil Windsor beberapa waktu lalu.
Keluarga Pangeran dan Putri Wales bergaya kompak dalam balutan busana bernuansa biru.
Kate tampak anggun mengenakan coat dress berwarna biru porselen rancangan Catherine Walker, salah satu desainer favoritnya.
Topi pillbox dan clutch berwarna senada, serta heels nude turut melengkapi outfitnya.
Namun, publik justru salfok menyoroti warna kuku perempuan 41 tahun itu.
Princess of Wales tampak memakai kuteks berwarna merah mencolok, yang dinilai sebagai pilihan tak lazim bagi keluarga kerajaan.
Kate Middleton memang jarang terlihat memakai kuteks atau hanya mengecat kukunya dengan warna netral atau transparan sejak menjadi anggora keluarga kerajaan di tahun 2011.
Bahkan, ibu tiga anak ini juga dituding melanggar protokol kerajaan dengan pilihan warna kuteks tersebut.
Melansir New York Post, banyak berita beredar bahwa kuteks berwarna mencolok tidak diperkenankan di lingkungan Kerajaan, setelah diketahui bahwa Ratu Elizabeth II sangat menyukai kuteks berwarna merah pink pucat dari merek Essie.
Kabarnya, Ratu meminta para wanita anggota keluarga Kerajaan Inggris menggunakan warna kuteks yang dinamai Ballet Slippers itu.
Aturan soal warna cat kuku memang bukan hal yang resmi. Namun biasanya anggota Kerajaan Inggris dianjurkan tidak memiliki kuku warna-warni karena dianggap mengganggu.
Direktur Eksekutif Lembaga Etiket dan Protokol The English Manner, William Hanson mengatakan, cat kuku ‘berwarna kulit’ lebih disukai untuk para bangsawan.
“Tidak pernah ada aturan ketat tentang cat kuku, tetapi diketahui bahwa Ratu Elizabeth, seperti kebanyakan generasinya, tidak menyukai cat kuku berwarna,” kata Hanson kepada Page Six Style.
“Jadi merah terang dan merah muda cerah, misalnya, tidak tepat, terutama untuk acara resmi dan terutama saat berkabung,” terangnya.
Namun, Hanson menyebut, pilihan warna kuteks Kate tersebut sebagai simbolisasi perayaan Paskah.
“Dengan hari Minggu Paskah sebagai hari perayaan, tidak mengherankan jika kami melihat kilasan warna sederhana menghiasi kuku Princess of Wales,” katanya.
Kritikan soal kuteks juga pernah diterima Meghan Markle saat menghadiri British Fashion Awards pada tahun 2018 lalu.
Ia, yang kala itu masih berstatus bangsawan aktif, memakai kuteks berwarna hitam, senada dengan gaun yang dipakainya.
Meski demikian, kuteks Kate Middleton ini dinilai pula sebagai tanda awal yang baru dan lebih modern untuk Kerajaan Inggris.
Di bawah Raja Charles, agaknya sejumlah aturan mulai dilonggarkan dan disesuaikan termasuk soal cara berpakaian para bangsawan ini.(lio)