Piala Menpora 2021, Arema FC Fokus Adaptasi dan Telurkan Bakat Pemain Muda -

KABUPATEN MALANG – Piala Menpora yang akan digelar pada 20 Maret sampai 25 April 2021 ternyata sebelumnya pernah digelar pada tahun 2013. Arema saat itu merengkuh gelar juara Piala Menpora dengan mengalahkan Central Coast Mariners klub asal Australia dengan skor 2-1.

Kenangan juara tersebut pun masih diingat oleh salah satu Aremania yaitu Ian Florenzi. Secara teknis bahkan Arema menjadi juara bertahan selama hampir 7 tahun.

“Dulu kan Piala Menpora pernah diadakan sekali pada tahun 2013 dan Arema menjadi juaranya. Bisa dibilang Arema juara bertahan selama hampir 7 tahun sih haha,” canda pria yang juga fans Hendro Siswanto ini.

Tetapi untuk Piala Menpora tahun ini, ia tidak ingin berekspektasi Arema harus juara tahun ini. Mengingat Piala Menpora hanyalah kompetisi pra musim sebelum Liga 1 dimulai.

“Lebih baik tidak usah ditargetkan juara karena ini hanya kompetisi pra musim. Takutnya Arema terlalu serius di pra musim malah keteteran di Liga 1 apabila jadi dimulai kan. Juara di Piala Menpora bagi saya hanya bonus lah,” terang Ian Aremania sejak 2009 ini.

Menurutnya, kompetisi pra musim ini lebih baik dijadikan Aremania untuk beradaptasi pemain dan pelatih baru karena sudah hampir satu tahun tidak bermain bola. Karena membentuk chemistry tim sangatlah sulit apabila sudah tidak bermain selama hampir satu tahun.

“Memang lebih baik Arema beradaptasi dengan pemain dan pelatih yang baru karena sulit loh kalo tidak bermain bersama selama hampir setahun. Chemistry harus mulai dibentuk saat pra musim ini, agar chemistry bisa lebih maksimal saat Liga 1 benar-benar dimulai,” lanjut Ian sembari meminum Lemon Tea miliknya

Membicarakan soal pemain dan pelatih, Arema masih belum mendatangkan pemain baru untuk bertarung di musim ini. Tetapi yang pasti terdapat beberapa pemain lokal asli malang yang bertahan dan bisa diandalkan oleh Arema.

“Untuk pemain yang diandalkan dalam menghadapi Piala Menpora tahun ini sih masih belum tau ya, karena daftar pemain masih belum fix. Tetapi melihat pemain Arema yang ada sejauh ini sih menurut saya Hari Yudo dan Dedik Setiawan. Yang pertama karena mereka pemain asli Malang sehingga punya motivasi dan ikatan batin yang lebih dengan Arema,” beber Ian.

“Lalu mereka berdua juga memiliki motivasi untuk membuktikan lebih karena Hari Yudo habis dipanggil timnas Indonesia sedangkan Dedik Setiawan habis bangkit dari cedera,” pungkas Ian Florenzi sembari menutup perjumpaan.

Media officer Arema FC Sudarmaji juga mengatakan Arema ingin meningkatkan chemistry antara pemain muda dengan pemain senior.

“Jadi kami punya akademi Arema dengan usia pemain muda-muda dan di kompetisi (Piala Menpora 2021) nanti akan kami padu-padankan dengan pemain Arema FC yang masih memiliki kontrak hingga Maret sampai April,” ungkap Sudarmaji pada 19 Februari lalu.

Mengingat Piala Menpora 2021 memang menjadi ajang pembuktian stamina para pemain Arema. Stamina yang sudah lama tidak digunakan dalam kompetisi yang kompetitif tentunya.