KOTA MALANG – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang berencana untuk membangun terminal wisatapada tahun ini. Rencananya, terminal wisata tersebut akan dibangun di wilayah kelurahan Madyopuro. Wilayah tersebut dipilih karena dekat dengan exit tol Madyopuro.
Kepala Dishub Kota Malang Handi Priyanto mengatakan, tujuan pembangunan terminal wisata karena merupakan tempat transit bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Bromo. Ia mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan penyedia kendaraan Jeep yang mengantar penumpang ke Bromo.
“Nanti, kalau sudah ada terminal wisata itu wisatawan bisa langsung dari situ ke Bromo, apalagi juga dekat exit tol Madyopuro,” ujar Handi, Senin (18/1).
Rencananya terminal wisata tersebut bisa dipergunakan oleh paguyuban Jeep yang ada di Kota Malang untuk mengantar para wisatawan langsung dari Madyopuro menuju Bromo dan sebaliknya. Itu akan memudahkan wisatawan mencari Jeep, sehingga bisa jadi pilihan dari Poncokusumo maupun Tumpang di Kabupaten Malang.
Untuk pengerjaan terminal wisata, Dishub Kota Malang mengajukan anggaran sekitar Rp 1 miliar dari APBD 2021. Di sana juga bakal dibangun pujasera, mushola dan ruang tunggu bagi wisatawan ke Bromo.
“Anggarannya sekitar Rp 1 Miliar sudah kita siapkan dari APBD 2021. Mudah-mudahan nanti kita bisa bangun pujasera, musala dan juga ruang tunggu,” tambah Handi.
Handi juga mengatakan rencana tersebut kemungkinan akan dilaksanakan pada triwulan ketiga 2021. Karena itu, pihaknya sedang melakukan koordinasi dan sosialisasi dengan pihak-pihak terkait, seperti masyarakat maupun paguyuban Jeep di Kota Malang.
“Di daerah sana kan agak sepi ya. Jadi sekalian agar perekonomian di wilayah tersebut juga meningkat, dan perekonomian merata,” terang Handi memungkasi wawancara.