blok-a.com – Pelaku pelecehan seksual di Universitas Gunadarma disiksa oleh mahasiswa lain.
Beredar sebuah video pelaku pelecehan seksual yang diikat di sebuah pohon sambil dipukuli dengan sapu lidi oleh mahasiswa lain.
“Aduh disabet anj*ng itu disabet,” ujar perekam video tersebut.
Aksi penyiksaan pelaku pelecehan seksual ini menuai banyak pro dan kontra di media sosial.
Dari sisi kontra, mereka mengatakan bahwa hukuman yang diberikan tersebut tidaklah sebanding dengan apa yang dilakukan pelaku.
Mereka juga mengtakan bahwa dengan diberi hukuman seperti ini, maka pelaku dapat menggunakan barang bukti untuk menuntut balik.
Sedangkan, warganet yang pro dengan aksi penyiksaan tersebut mengatakan bahwa hukuman tersebut dapat memberikan efek jera pada pelaku dan calon pelaku lain.
Perlu diketahui, sebelumnya telah terjadi pelecehan seksual terhadap salah satu mahasiswi di Universitas Gunadarma.
Saat itu, menurut kronologi yang dijelaskan oleh Bunga, kejadian itu berlangsung pada hari Jumat (9/12/2022). Pelecehan tersebut terjadi di dalam Kampus G, Universitas Gunadarma.
Bunga awalnya sedang mencari makan di kantin Kampus E, namun ternyata tempat tersebut penuh, akhirnya ia mengurungkan niatnya untuk makan.
“Saat itu aku lagi istirahat sekitar jam 10.27, aku niat makan di Kampus E, tapi karena tempat makan di sekitar situ penuh, akhirnya aku nggak jadi makan,” tutur Bunga.
Setelah itu ternyata Tegar, pelaku, menghubungi Bunga dan menanyakan keberadaannya. Saat itu Bunga tidak berpikir macam-macam tentang Tegar.
“Dia nanya aku lagi dimana, ya karena temen juga aku ga mikir dia bakal aneh-aneh ke aku, aku jawab aja di Kampus E,” ujar Bunga.
Awalnya mereka berencana untuk bertemu di suatu tempat, namun karena Bunga sudah menuju ke Kampus G, akhirnya mereka bertemu di depan ruang kelas yaitu G 112.
Di depan ruangan tersebut mereka bertemu dan mengobrol seperti biasa, tidak ada obrolan aneh yang mesum.
“Awalnya ngobrol biasa, ngobrolin perkuliahan, ngobrolin temen temen,” ujarnya.
Sampai akhirnya, kejadian tidak mengenakan pun terjadi. Bunga dipanggil oleh Tegar untuk ke bawah menuju toilet. Bunga mengaku bahwa mungkin Tegar ingin menanyakan dimana toilet pria karena memang tidak ada tanda di sana.
“Aku lupa jam berapa dia turun ke toilet terus manggil aku, aku kira dia mau nanya toilet cowok yang mana soalnya emang ngga ada tandanya di situ,” tutur Bunga.
Nahas, setelah turun, Bunga langsung didorong oleh Tegar menuju dinding dan dicium. Bunga sangat kaget dan langsung mendorong Tegar.
“Aku dorong dia ke belakang sambil bilang, ‘apaan sih goblok ga jelas banget’ terus dia malah nyaut ‘sekali-kali aja’ sambil meragain angka satu di jarinya, tapi aku tetep nolak.” pungkasnya.
Bunga pun kembali ke tempat dimana ia dan Tegar mengobrol. Lalu di situ Tegar mulai berbicara hal-hal mesum. (mg1/bob)