Sampah Medis di Kota Malang Dibuang Sembarangan, Bikin Resah Warga

Sampah medis berceceran di kawasan Tidar (blok-a.com / Yogga Ardiawan)
Sampah medis berceceran di kawasan Tidar (blok-a.com / Yogga Ardiawan)

Kota Malang, blok-a.com – Warga sekitaran kawasan Dieng dan Tidar, Kota Malang merasa resah dengan adanya sampah medis yang dibuang secara sembarangan. Terlihat, sampah medis terceceran di pinggir jalan tembusan kawasan Jalan Simpang Mega Mendung yang terhubung ke Jalan Raya Tidar.

Pantauan di lokasi, sampah-sampah medis itu berupa sarung tangan medis, popok dan ribuan alat suntik bekas. Bahkan, terlihat ada bungkusan berwarna kuning bertuliskan Biohazard.

Salah satu warga sekitar, Surya Elang menceritakan saat ia melewati jalan ini pada Selasa (22/10/2024) sampah medis itu tersebut masih belum ada.

“Kemungkinan sampah medis tersebut dibuang pada Rabu (23/10/2024) pagi tadi,” kata Surya.

“Saya tahunya jam 12 siang tadi, keliatannya buangnya pagi, naik motor buang sampahnya,” sambungnya.

Dikatakan Surya, memang lokasi tersebut kerap dijadikan tempat pembuangan seperti material bekas. Namun ketika disinggung terkait sampah medis tersebut, Surya mengaku tidak mengetahui siapa yang membuangnya.

“Biasanya memang sampah-sampah buang material disini,” kata Surya.

Surya menyayangkan oknum yang membuang sampah medis berbahaya sembarangan di pinggir jalan. Apalagi, terlihat bekas suntikan tersebut tercecer dan ada yang masih ada darahnya.

“Area jalan ini padahal gak jauh dari pembuangan sampah medis,” jelasnya.

Padahal, di lokasi tersebut sudah terpampang jelas plang larangan untuk membuang sampah sembarangan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang. Hal tersebut membuat Surya resah, apalagi sampah medis ini cukup berbahaya bagi kesehatan.

“Itu ada papan tulisan bertanda dilarang membuang sampah di area ini,” terang Surya.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Husnul Muarif mengaku baru mengetahui adanya sampah medis yang dibuang sembarangan.

Merespon kejadian tersebut, Husnul menjelaskan pihaknya sudah berkoordinasi dengan puskesmas setempat. Sebagai langkah awal untuk melakukan observasi dan pembersihan.

“Akan segera kami koordinasikan dengan puskesmas Mulyorejo untuk diteliti langsung dilokasi,” tandas Husnul. (mg1/bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?