Pemancing Asal Banyuwangi Ditemukan Tewas Mengapung di Perairan Baluran

Seorang pemancing asal Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, ditemukan tewas mengapung di perairan Taman Nasional (TN) Baluran, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Jumat (24/1/2025).
Evakuasi pemancing asal Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, yang ditemukan tewas mengapung di perairan TN Baluran, Jumat (24/1/2025).

Situbondo, blok-a.com – Seorang pemancing asal Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, ditemukan tewas mengapung di perairan Taman Nasional (TN) Baluran, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Jumat (24/1/2025).

Kasat Polairud Polres Situbondo, AKP Gede Sukarmadiyasa, mengatakan jenazah korban ditemukan oleh nelayan yang sedang melaut di perairan Pandean. Nelayan tersebut kemudian melaporkan temuan tersebut kepada pihak berwajib.

“Jenazah seorang laki-laki yang ditemukan di perairan Pandean adalah Ahmad Faris (42), warga Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, yang sedang memancing di wilayah perairan TN Baluran,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (24/1/2025).

Menurut Gede, peristiwa ini bermula saat korban hendak memancing bersama temannya, Sayono (40), yang sedang mencari kerang di tepi pantai.

Keduanya sempat berpisah di lokasi berbeda. Ahmad Faris lebih dahulu pamit pulang karena akan mengajar ngaji di rumahnya.

“Korban dan temannya ini berada di lokasi yang berbeda. Temannya mengira korban sudah pulang, tetapi kemudian mendapat kabar dari aparat desa setempat bahwa korban ditemukan tewas di perairan Pandean,” jelas Gede.

Petugas dibantu warga mengevakuasi jenazah korban ke tepi pantai. Kemudian jenazah dibawa ke rumah duka.

“Pihak keluarga menolak dilakukan autopsi dan menerima kejadian ini sebagai musibah. Selanjutnya, jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan,” terang Gede, perwira polisi asal Bali tersebut.(cik/lio)

Baca berita ter-update di Google News Blok-a.com

Ikuti juga saluran Whatsapp kami

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?