Kota Malang, blok-a.com – Kecelakaan terjadi di Jembatan Klayatan Gang 3 Kelurahan Bandungrejosari Kecamatan Sukun Kota Malang, Minggu (17/9/2023) malam.
Akibat dari kecelakaan di Jembatan Klayatan Gang 3 itu dua orang menglamai luka patah tulang di bagian kaki.
Keduanya adalah sopir, yakni Wikan Agung asal Wagir Kabupaten Malang dan kernet sebuah pikap yang terlibat kecelakaan di Kecamatan Sukun Kota Malang itu.
Kronologi dari kecelakaan itu sendiri bermula saat mobil pikap yang dikemudikan Wikan dan dikerneti Dawid melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang.
Namun sesampai di lokasi, tiba-tiba ada pejalan kaki yang hendak menyeberang jalan. Karena jarak sudah dekat, sopir pikap banting kemudinya ke kiri untuk menghindari penyeberang jalan.
Setelah itu, mobil pikap itu langsung menabrak tiang listrik yang berada di jembatan Klayatan. Tabrakan itu cukup keras hingga mengakibatkan kaki sopir dan kernet terjepit body pikap.
“Akibatnya mobil menabrak tiang listrik yang berada di jembatan Klayatan cukup keras hingga kedua kaki baik sopir maupun kernetnya terjepit body pikap,” Relawan Estehanget, Aphan.
Proses evakuasi dua korban kecelakaan di jembatan Klayatan Kecamatan Sukun Kota Malang itu pun membutuhkan kehati-hatian para relawan. Sebab, selama evakuasi kaki dua korban tersebut sempat terdapat asap disertai percikan api.
“Kedua kaki korban terjepit, kita bersama tim harus ekstra hati hati mengevakuasi korban apalagi dibagian ruang pengemudi sempat muncul asap disertai percikan api,” tuturnya.
Terpisah, Kanit Gakkum Satlakalantas Polres Malang , AKP Yulian Putra saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya kecelakaan tunggal di jembatan Klayatan gang 3 Sukun Kota Malang.
“Benar, petugas piket Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota sudah dilokasi dan masih melakukan olah TKP ,” singkatnya.