Ini Penyebab Kebakaran Rumah di Muharto Malang, Dibakar Anak

Petugas saat berusaha memadamkan kobaran api di Muharto (dok/Damkar)
Petugas saat berusaha memadamkan kobaran api di Muharto (dok/Damkar)

Kota Malang, blok-a.com – Sebuah rumah di Jalan Muharto, Gang VII, RT 02 RW 10, Kelurahan Kotalama, Kedungkandang, Kota Malang, hangus terbakar pada Jumat malam (21/3/2025). Fakta terbaru, rumah tersebut diduga sengaja dibakar oleh Wiwit Risky Aprilianto, anak kandung pemilik rumah, Mucholis.

Kapolsek Kedungkandang, AKP Sugeng Iriyanto menyebutkan insiden ini dipicu oleh konflik keluarga. Berdasarkan penyelidikan, cekcok terjadi sekitar pukul 19.30 WIB antara pelaku dengan ayahnya. Diduga, pelaku dalam kondisi mabuk saat pertengkaran memuncak.

“Usai cekcok dengan ayah kandungnya, pelaku yang dalam kondisi mabuk langsung menyiram bensin di kamarnya dan sengaja membakar kasur,” kata Sugeng.

Setelah membakar kasur, pelaku langsung meninggalkan rumah dalam kondisi terpengaruh alkohol. Api dengan cepat membesar dan melalap sebagian besar rumah.

“Api pun membesar dan menghabiskan sebagian rumah,” imbuhnya.

Kini, pelaku sudah diamankan di Polsek Kedungkandang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

“Pelaku sudah diamankan di Polsek untuk kami periksa dan penyelidikan lebih lanjut,” tegas AKP Sugeng.

Sebelumnya, Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang, Agoes Soebekti, mengatakan api mulai berkobar sekitar pukul 20.15 WIB. Tim Damkar pun mengerahkan 25 personel dan lima unit mobil pemadam untuk menjinakkan api yang melalap rumah semi permanen seluas hampir 25 meter persegi itu.

“Kita datangkan 25 personel dan 5 unit mobil Damkar untuk memadamkan api,” kata Agoes saat peristiwa terjadi.

Hampir seluruh bangunan ludes terbakar. Petugas memerlukan waktu sekitar 50 menit untuk memadamkan api dan melakukan pendinginan di lokasi.

“Bangunan seluas hampir 25 meter persegi itu habis. Sekitar 50 menit berhasil kita padamkan dan kerugian sekitar Rp50 juta lebih,” tambahnya. (yog/bob)

Baca berita ter-update di Google News Blok-a.com dan saluran Whatsapp Blok-a.com

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?