Kepala Dindik Kabupaten Malang Sebut Bawahannya Tak Terbukti di Kasus Dugaan Pungli

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Suwadji saat ditemui awakmedia (blok-a.com/ Putu Ayu Pratama S)
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Suwadji saat ditemui awakmedia (blok-a.com/ Putu Ayu Pratama S)

Kabupaten Malang, blok-a.com – Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Malang, Suwadji, memastikan bahwa oknum pegawai Dindik tidak terbukti bersalah atas dugaan pungutan liar (Pungli) beberapa waktu lalu.

Suwadji menerangkan, pemeriksaan oknum yang diduga terlibag pungli masih terus bergulir di Inspektorat Daerah Kabupaten Malang.

Dikatakan Suwadji, hingga saat ini oknum pegawai Dindik Kabupaten Malang belum terbukti bersalah atas dugaan pungli.

“Masih ditangani oleh Inspektorat. Hasil pantauan saya sementara ya tidak terbukti, tidak ada bukti-bukti. Kepala sekolah semuanya menyangkal kok,” ungkapnya, pada Selasa (4/2/2025).

Keyakinannya semakin menguat, lantaran adanya surat pernyataan dari kepala sekolah yang menyatakan tidak adanya pungli yang dilakukan oleh terduga pelaku. Kendati demikian, hal ini masih dikroscek kembali oleh Inspektorat.

“Ya karena dia tidak memberikan dan dia tidak merasa meminta, ada surat pernyataan semua. Dikroscek oleh Inspektorat, kok berani membuat pernyataan, lah memang tidak melakukan dan memberi,” bebernya.

Meskipun demikian, jika berdasarkan hasil pemeriksaan final Inspektorat Daerah Kabupaten Malang, oknum pegawai Dindik terbukti bersalah, maka pihaknya akan mengikuti proses hukum yang berlaku.

“Kami mengikuti sanksi yang akan diberikan oleh Pak Bupati. Sekarang kami tindak dan kami awasi untuk bisa lebih baik,” pungkasnya.

Sebelumnya, dugaan praktik pungli tersebut disuarakan oleh Direktur Eksekutif Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik (Pusdek), Asep Suruaman.

Ia mengaku telah menerima sejumlah pengaduan dari beberapa Kepala Sekolah Negeri (SDN) yang menerima PAK dan menjadi korban praktik pungutan liar itu sendiri.

“Kami sudah bersurat kepada Kadiknas soal dugaan pungli yang dilakukan oleh oknum Kabid SD terhadap sejumlah Kepala Sekolah SD di Kabupaten Malang,” ujar Asep kepada awakmedia, beberapa waktu lalu. (ptu/bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?