BLOK-A – Pandemi Covid-19 membuat kerja para Tenaga Kesehatan (nakes) kian tinggi. Mereka membutuhkan alas kaki yang dirasa nyaman dalam bekerja. Peluang itu dimanfaatkan Nike untuk melepas sebuah sepatu untuk mendukung kerja para nakes.
Sepatu ini dinamai Nike Air Zoom Pulse. Bentuknya didesain secara khusus untuk nyaman dipakai para petugas medis. Begitu pula dengan warnanya yang dominan putih.
Konsep semacam ini sejatinya telah dirilis pada 2019 sebagai sepatu berbahan karet penuh. Kala itu, mereka melepasnya bersamaan dengan proyek kolaborasi dengan Yayasan Doernbecher dalam sebuah kegiatan kemanusiaan.
Tidak hanya dijual, Nike juga meningkatkan produksi sebagai sumbangan. Sebanyak 30 ribu pasang Air Zoom Pulse telah dialokasikan untuk petugas kesehatan yang menangani Covid-19.
Setelah dilepas dengan warna biru dan hitam, Nike kini mengadopsi warna yang serupa dengan sepatu perawat. Bahannya terbuat dari bahan sintesis tahan air sehingga mudah dibersihkan. Konsep selop (slip-on) dipilih demi fleksibilitas.
Desainnya dibuat dengan visi kemudahan memakai dan melepas. Hal itu diaplikasikan melalui fitur tali pendukung (Pull Tabs) pada bagian lidah dan tumit. Terpasang pula karet yang melingkari bagian belakang sepatu untuk menggantikan fungsi tali.
Pada bagian sol, Nike menerapkan bantalan Zoom Air sebagai pendukung kenyamanan. Sol karet dipasang untuk menyediakan kesat di atas lantai. Terdapat aksen garis zig-zag berwarna biru muda yang melambangkan gerakan para perawat yang cekatan dalam menangani pasien.
Nike telah mengumumkan produknya ini dilepas pada 2021. Namun, mereka belum menjabarkan tanggal pasti. Harga ritel USD 120 atau setara Rp1,6 juta jadi banderol yang harus ditebus bagi siapa saja yang ingin memilikinya.