Kabupaten Malang, blok-a.com – Suwondo (73) penyandang disabiltas berhasil asal Pujon dapatkan bantuan Atensi Disabilitas berupa motor roda tiga dari Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia.
Penyandang disabilitas asal Kelurahan Madiredo, Kecamatan Pujon Kabupaten Malang ini telah berdagang sejak tahun 1970-an. Meskipun sudah menginjak usia rentan, namun semangatnya tak pernah surut.
Keseharian Suwondo berdagang sembako di teras rumahnya. Bahkan sebelumnya dirinya mengaku pernah berjualan sayur di Pasar Dinoyo Kota Malang selama puluhan tahun lamanya.
Namun, di usia yang tak lagi muda ini Suwondo memutuskan untuk berjualan di rumah saja, sebab keadaan yang tak memungkinan untuknya berjualan.
“Saya dagang sejak tahun 70 an, awal dagang sayur di Dinoyo sudah puluhan tahun. Terus lanjut jual kambing, terakhir dagang sembako di rumah kecil kecilan,” terang Suwondo saat ditemui Blok-a.com di Kantor Kecamatan Pujon, Jumat (20/01/2023).
Meskipun pendapatannya tak seberapa karena sepi pembeli, penyandang disabilitas asal Pujon tetap setia dengan dagangannya. Sebab, hanya itu satu satunya yang ia bisa lakukan karena keterbatasan fisiknya.
“Sebelumnya kan motor gak punya. Sehari omset cuma 20 ribu sampai 50 ribu syukur masih bisa dibuat makan berdua,” ungkapnya.
Sebelumnya, dirinya tak menyangka akan mendapatkan bantuan motor roda tiga dari Kemensos. Pria paruh baya itu menceritakan, bahwa beberapa hari sebelumnya ia bermimpi melihat motor baru di teras rumahnya. Hingga sekarang ia masih tak menyangka, bahwa mimpi tersebut menjadi nyata.
“Saya sempat mimpi, saya lihat motor baru di depan rumah. Tapi gak tau itu motor siapa, ini serius saya gak bohong. Tapi alhamdulillah dari sekian banyak orang, saya yang dapat motor dan isinya sembako ini. Saya bersyukur,” katanya.
Setelah mendapatkan bantuan motor roda tiga dari Kemensos, penyandang disabilitas di Pujon berencana akan berjualan keliling agar pendapatannya bertambah.
Antusiasnya cukup besar, hal itu terlihat saat ia mengatakan akan menambah dagangannya, seperti rokok dan makanan ringan lainnya.
“Pastinya saya lebih semangat lagi setelah ini saya pengen jualan keliling, mumpung saya masih kuat. Biar jadi hiburan juga buat saya gak bosen di rumah,” pungkasnya.
(ptu/bob)