Gereja Katolik di Malang Ini Lakukan Ibadah Natal Sampai 7 Kali

img 20221225 wa0047
Suasana ibadah ekaristi Natal bagi umat katolik adalah Gereja Perawan Maria St. Gunung Karmel Paroki Ijen Kota Malang, Minggu (25/12/2022) (blok-a/Helen)

Kota Malang, blok-a.com — Perayaan kelahiran Yesus Kristus yang ditunggu-tunggu telah tiba. Umat Nasrani, hari ini, Minggu (25/12/2022), merayakan Natal.

Salah satu gereja yang menyediakan tempat perayaan Natal bagi umat katolik adalah Gereja Perawan Maria St. Gunung Karmel Paroki Ijen.

Maria Deodata, Pelayan Bidang Pewarta Paroki Ijen, mengatakan bahwa frekuensi pengadaan perayaan ekaristi tahun ini di Paroki Ijen sangat banyak.

“Kami mengadakan ekaristi itu sejak Sabtu kemarin tanggal 24 Desember itu ada dua kali perayaan ekaristi, kemudian hari ini ada lima kali perayaan ekaristi,” tutur Maria pada awak media, Minggu (25/12/2022).

Dirinya menambahkan bahwa perayaan ekaristi tahun ini dihadiri banyak sekali umat, bahkan mereka sampai membuka tenda dan melakukan ekaristi di luar gereja yaitu di SMA Katolik 1 Albertus, Jalan Depok.

Maria berharap pemerintah lebih membebaskan mereka terkait pembukaan tenda di dekat gereja. Kapasitas bagian dalam gereja hanyalah 800 orang, sedangkan berdasarkan keterangan Maria, jemaat yang hadir tahun ini ada ribuan baik dari dalam kota, luar kota, bahkan ada yang dari luar pulau.

“Kami berharap pemerintah untuk membebaskan kami membuka tenda, karena kami sempat dilarang untuk membuka tenda. Hal itu tidak mungkin kami lakukan karena jemaat kami ada ribuan, itu saja sudah kami bagi dengan perayaan ekaristi yang lebih dari satu kali,” ujarnya.

Pihak gereja sudah berusaha semaksimal mungkin untuk memperketat peraturan baik dari protokol kesehatan maupun keamanan gereja sendiri.

Untuk keamanan gereja, merek tidak memperbolehkan jemaat masuk menggunakan tas besar. Hal ini dilakukan untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan terjadi.

“Kami tidak memperbolehkan jemaat masuk menggunakan tas besar. Bawalah yang secukupnya saja,” ujar Maria.

Saat blok-a memasuki halaman gereja, terlihat banyak jemaat yang sedang menghadiri perayaan ekaristi dengan penuh khidmat dan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker.

Tema dari perayaan natal tahun ini telah diatur oleh Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), yaitu diambil dari Matius 2:12 yang berbunyi “Pergilah mereka ke negaranya melalui jalan lain.”. (mg1/bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?