Blok-a.com – Memasuki bulan puasa, kamu perlu mengetahui beberapa tips mengatur keuangan untuk persiapan belanja Ramadan yang lebih hemat dan praktis.
Ketika memasuki bulan Ramadan, pasti pengeluaran kamu akan otomatis membengkak karena ada pengeluaran seperti buka puasa bersama, belanja untuk hari Raya Lebaran, membeli hampers, dan mudik lebaran.
Untuk mengantisipasinya, berikut 5 tips yang bisa kamu lakukan untuk mengatur keuangan selama Bulan Ramadan.
1. Menetapkan budget Ramadan
Langkah pencegahan agar tidak boros di bulan puasa adalah menetapkan budget Ramadan. Mudahnya, kamu sudah merencanakan dulu berapa rupiah yang mau dikeluarkan untuk biaya buka puasa, makan sahur, beli camilan, vitamin, buah-buahan, takjil, dan lain-lain. Semakin rinci dalam membuat anggaran, maka akan semakin mudah nanti untuk memangkas pengeluaran.
Jika ternyata sulit untuk langsung budgeting selama sebulan penuh, bisa buat dulu untuk seminggu awal, lalu bertahap ke minggu kedua, ketiga, dan keempat. Usahakan untuk membuat rencana pengeluaran di minggu awal ini tidak terlalu besar dan jauh lebih mahal daripada pengeluaran biasanya.
2. Hindari Pembelian Impulsif
Salah satu musuh terbesar keuangan yang membuat seseorang menjadi boros adalah impulsive buying. Pembelian impulsif adalah kecenderungan untuk membeli barang tanpa perencanaan terlebih dahulu.
Biasanya, kondisi mengambil keputusan untuk membeli sesuatu tersebut ada secara mendadak dipicu oleh emosi dan perasaan.
3. Minimalisir Berbuka Puasa di Luar Rumah
Tanpa disadari, aktivitas buka bersama cukup menguras dompet dibandingkan ketika kamu buka puasa dirumah.
Pengeluaran buka bersama diluar, memungkinkan kamu untuk mengeluarkan lebih banyak dana untuk makanan dan minuman yang lebih mahal dari menu yang kami sajikan sendiri di rumah. Sebaiknya kamu meminimalisir aktivitas buka bersama diluar rumah.
4. Siapkan Dana Darurat
Menyiapkan dana darurat menjadi hal yang wajib kamu lakukan saat Ramadan 2023. Meskipun Hari Lebaran hanya berlangsung sebentar, namun anggaran yang dibutuhkan relatif tidak sedikit, terutama untuk mudik.
Bahkan, bisa jadi pengeluaran yang telah perhitungkan meleset. Tapi, dengan adanya dana darurat, kamu jadi lebih tenang. Kondisi keuangan pasca Lebaran juga lebih terjaga.
5. Menentukan Skala Prioritas
Momen Ramadan atau Idul Fitri sering kali menjadi momen “kalap” belanja bagi sebagian orang. Banyak yang berpikir, karena momen ini hanya datang setahun sekali, jadi tidak masalah untuk membeli berbagai barang, meskipun sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan.
Kamu bisa menghindari hal tersebut dengan membuat skala prioritas. Dengan begitu, kamu bisa tahu apakah barang tersebut benar-benar dibutuhkan atau masih bisa dikesampingkan. Cara ini juga bisa kamu terapkan saat menentukan undangan buka bersama mana yang benar-benar perlu didatangi.