5 Fakta Anak di Bekasi Mati Batang Otak Usai Jalani Operasi Amandel

 

Blok-a.com – Seorang anak berinisial A (7) meninggal usai didiagnosa mati batang otak pasca menjalani operasi amandel di RS Kartika Husada, Kota Bekasi.

Mati batang otak merupakan kondisi seseorang mengalami kehilangan fungsi otak maupun batang otak. Jika batang otak berhenti bekerja, maka pasien tersebut tidak akan pernah bisa sadar atau bernapas tanpa mesin (ventilator).

Dirangkum Blok-a.com, Selasa (3/10/2023), berikut deretan fakta soal kasus anak di Bekasi yang dinyatakan mengalami mati batang otak.

1. Berawal dari Operasi Amandel

Peristiwa ini dimulai ketika A dan kakaknya, J (10 tahun), menjalani operasi amandel di Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih, Kota Bekasi pada 19 September 2023 lalu.

Keduanya memiliki masalah dengan amandel yang memengaruhi sistem pernapasan, sehingga diperlukan tindakan operasi.

“Sebelum tindakan operasi pada tanggal 19 September, mereka sudah menjalani tes laboratorium dan dinyatakan layak untuk operasi tersebut,” ungkap kuasa hukum keluarga A, Cahaya Christmanto.

2. A Tak Kunjung Sadar

Christmanto mengatakan bahwa A menjalani operasi pertamanya dalam kondisi tertidur karena bius. Setelah operasi, A tidak sadarkan diri, sementara kakaknya J sudah sadar.

Para dokter telah mencoba berbagai cara untuk membangunkan A. Mereka mengikuti prosedur yang disarankan oleh ahli bedah, tetapi A tetap tidak sadar. Beberapa hari kemudian, dokter mendiagnosisnya mati batang otak.

“Di hari Jumat malam pihak dokter mendiagnosis anak saya sudah mati batang otak berdasarkan nilai GCS (Glasgow Coma Scale) anak saya,” ujar Albert dikutip dari Kompas.com.

3. Orangtua A Lapor Polisi

Saat mengetahui anaknya tak kunjung sadar, pihak keluarga korban menduga adanya tindakan kelalaian dari rumah sakit maupun dokter yang menangani A.

Pihak keluarga A pun melaporkan indisen ini kePolda Metro Jaya pada tanggal 29 September 2023. Laporan tersebut terdaftar dengan nomor LP/B/5814/IX/2023/SPKT POLDA METRO JAYA.

“Kan ini sungguh sekali dari operasi amandel lari ke batang otak dan ini saya bilang ada kelalaian ada kealpaan yang dimana kami duga ada tindak pidana yang dilakukan di sini,” kata Christmanto.

4. A Meninggal Dunia

Usai mengalami koma beberapa hari, A dinyatakan meninggal dunia pada Senin (2/10/2023) sekitar pukul 18.45 WIB di rumah sakit.

“Betul, anak saya sudah meninggal dunia,” kata ayah A, Albert.

Sebelum meninggal, kondisi A dikabarkan semakin kritis hingga kesulitan bernafas. Korban hanya bisa membuang napas dan untuk menghirupnya harus dibantu dengan mesin.

5. Tanggapan Pihak RS

Menanggapi insiden ini, pihak RS menuturkan, operasi amandel A yang dilakukan sudah sesuai prosedur. Namun, terjadi hal yang tidak diinginkan usai operasi.

“Tindakan operasi sudah sesuai prosedur pelayanan dan operasi berjalan lancar. Tapi di ruang pemulihan terjadi keadaan yang tidak diinginkan,” ujar Perwakilan Manajemen RS Kartika Husada Bekasi, Rahma Indah Permatasari.

Pihak RS juga sudah berupaya mencarikan rujukan rumah sakit lain dan mendatangkan dokter ahli yang berkompeten merawat A. Namun, pihak RS tidak menjelaskan secara rinci penyebab A bisa terkena mati batang otak usai operasi amandel.

 

(hen)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?