Gresik, blok-a.com – Polisi masih terus melakukan pemeriksaan terhadap siswi di Gresik yang dilaporkan hilang setelah meninggalkan rumah.
Dari hasil pemeriksaan sementara, gadis 17 tahun ini diduga menjadi korban pemerkosaan.
“Korban diduga mengalami kekerasan seksual. Saat ini masih penyelidikan,” ujar Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan kepada blok-a.com, Jumat (4/8/2023).
Aldhino menjelaskan setelah dibawa pulang ayahnya, korban sempat menceritakan peristiwa yang menimpanya saat berada di kamar kos Jalan Veteran, Kebomas, Gresik.
Saat itu, siswi asal Gresik yang dilaporkan hilang mengaku telah berhubungan badan dengan MAT sebanyak 9 kali di kamar kos tersebut.
“Dari hasil pemeriksaan sementara, korban ini mengaku kepada orang tuanya telah menjadi korban kekerasan seksual oleh MAT, pria yang menjanjikannya pekerjaan,” jelas Aldhino.
Aldhino menambahkan korban nekat kabur dari rumah setelah terbujuk rayu oleh MAT dengan iming-iming pekerjaan. Belum lagi, masalah keluarga yang membuat korban mudah terpengaruh.
“Saat ini kita lakukan visum setelah mendapat keterangan korban dan orang tuanya. Nanti kita kabari kalau hasilnya keluar. Saat ini kita sedang mencari pria yang diduga melakukan kekerasan tersebut untuk dimintai keterangan,” pungkas Aldhino.
Korban berhasil ditemukan CHS, ayah angkatnya setelah mendapat informasi bahwa putrinya berada di sebuah kos di Jalan Veteran, Kebomas, Gresik. Mendapat informasi itu ayahnya meminta bantuan teman putrinya berinisial FB, untuk mengajak bertemu di sebuah minimarket.
“Jadi ayah angkatnya ini meminta bantuan teman anaknya agar dibujuk untuk main ke rumahnya. Tapi saat perjalanan ke rumahnya, FB ini mengajak korban mampir di minimarket untuk bertemu ayahnya,” jelas Aldhino, Minggu.(ivn/kim/bob)