Kota Malang, blok-a.com — Sebagai bagian dari upaya mendukung program kerja 100 hari Presiden RI Jenderal TNI (Purn) H. Prabowo Subianto, Polresta Malang Kota gencar melaksanakan inisiatif untuk mempercepat swasembada pangan.
Langkah ini sejalan dengan prioritas Asta Cita Presiden, khususnya dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan seluruh jajaran Polri untuk mempersiapkan sarana dan prasarana guna menyusun program jangka pendek, menengah, dan panjang yang mendukung swasembada pangan.
Terkait hal ini, Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono mengambil langkah konkret melalui Kasat Binmas AKP Liliek Isti dan Kapolsek Kedungkandang AKP Effendy Budi Wibowo, dengan menanam bibit jagung dan cabai di lahan seluas 1.000 meter persegi di Kelurahan Arjowinangun, Kedungkandang.
“Kegiatan ini merupakan wujud nyata Polresta Malang Kota bersama Polsek jajaran untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayah,” ujar AKP Liliek, Jumat (1/11/2024).
AKP Liliek menjelaskan bahwa penanaman ini bertujuan mengoptimalkan sumber daya yang ada di setiap wilayah. Sehingga Polri dapat berkontribusi nyata dalam swasembada pangan nasional.
“Kami berharap penanaman jagung dan cabai ini dapat menjadi contoh dan menginspirasi masyarakat untuk lebih aktif dalam memanfaatkan lahan kosong demi ketahanan pangan,” tambahnya.
Selain di lahan terbuka, Polresta Malang Kota juga berencana menanam bibit cabai di dalam polibag yang akan ditempatkan di berbagai Polsek jajaran Polresta Malang Kota.
“Penanaman bibit cabai ini akan ditanam di setiap jajaran Polsek agar hasil panennya dapat membantu memenuhi kebutuhan masyarakat setempat,” kata AKP Liliek.
Inisiatif yang diambil oleh Polresta Malang Kota ini tidak hanya mendukung program prioritas Kapolri dalam meningkatkan ketahanan pangan, tetapi juga menjadi bukti komitmen Polri dalam pembangunan masyarakat.
“Program ini sekaligus menjadi sarana edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya swasembada pangan dan potensi pemanfaatan lahan untuk mendukung kemandirian pangan nasional,” tutupnya.(ags/lio)