KOTA MALANG – Masyarakat Kota Malang tengah dihebohkan dengan kabar Wali Kota Malang Sutiaji yang diduga terpapar Covid-19. Tak hanya itu, Kota Malang yang diisukan berstatus zona hitam juga kian membuat masyarakat merasa khawatir.
Sebagai informasi, sebelumnya beredar sebuah pesan berantai yang tersebar di grup WhatsApp (WA). Berikut isi pesan yang menghebohkan masyarakat Kota Malang sejak kemarin malam itu:
“Hati2 buat semuanya
Malang Zona hitam.
Pak Walikota Malang serumah positif…
Sekjenx juga positif duluan di opname di lavalet,
p Wali lg disiapin kamar di rsu
Sekda nya juga kena
Polresta Malang banyak yg kena,” bunyi salah satu pesan yang beredar itu.
Terkait kabar yang telah meluas tersebut, Kabag Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Malang Nur Widianto mengungkapkan kondisi Wali Kota Malang Sutiaji saat ini dalam keadaan baik dan berada di rumah dinasnya.
“Alhamdulillah kondisi beliau sehat-sehat saja. Bapak juga sudah menjalani rapid test dan hasilnya non reaktif,” kata Kabag Humas Pemkot Malang saat dikonfirmasi Blok-A.
Sedangkan kabar terkait Kota Malang zona hitam, pria yang akrab disapa Wiwid ini membatah hal tersebut dan menegaskan Kota Malang masih berstatus zona oranye.
“Kota Malang zona oranye. Hoax itu kalau zona hitam” katanya.
Disisi lain, beredarnya pesan tersebut juga dikonfirmasikan Blok-A kepada Jubir Satgas Covid-19 dr Husnul Muarif. Hanya saja Husnul belum merespons konfirmasi terkait hal tersebut.
Selain itu dari peta sebaran Covid-19 di Jawa timur per tanggal 27 November 2020 terlihat Kota Malang berada di Zona Oranye dengan resiko rendah. Dimana terdapat 9 pasien positif sehingga menjadi 2.250, sedangkan untuk pasien sembuh ada tambahan 8 pasien sehingga total 2.013 dan ada satu tambahan pasien positif yang meninggal sehingga menjadi 213.
Untuk memantau kondisi peta sebaran Covid-19 di Jawa Timur secara real time, Anda bisa klik tautan di bawah ini: