Kabupaten Malang, blok-A.com – Pengajian Sugik Nur atau Gus Nur kembali dikabarkan mengalami penolakan warga sekitar.
Pengajian Gus Nur sendiri akan dihelat pada 7 Agustus 2022 mendatang di Masjid Karomah 13, Desa Klampok Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.
Penolakan itu dikabarkan berasal dari warga Desa Klampok sendiri. Kabar tersebut tersebar di Whatsapp Grup (WAG).
Kabar tersebut pun langsung dibantah oleh Gus Nur. Gus Nur mengatakan, penolakan itu ada merupakan sebuah fitnah. Dia pun menduga munculnya penolakan itu karena ada tujuan adu domba antara dirinya dengan warga Desa Klampok.
“Sekarang Gus Nur bangun masjid di Desa Klampok Singosari, sebagai fasilitas umum perumahan dan untuk semua warga sekitarnya, dan Skr Gus Nur akan mengadakan pengajian bertemu dgn para donaturnya, tapi kalian fitnah dan adu domba lagi. Kalian fitnah pengajian Gus Nur ditolak warga Klampok. Inikan namanya Adu Domba,” kata dia, Rabu (3/07/2022).
Gus Nur pun membuktikan bahwa pengajiannya itu tidak mengalami penolakan dari warga Klampok. Dia mengatakan, buktinya ialah beberapa pengerjaan di pengajian itu dikerjakan oleh warga Desa Klampok.
“Padahal pengajian itu, mulai dari terop, sound system, konsumsi dan kebersihan semua dikerjakan oleh warga Klampok dan sekitarnya. Kalian ini sebenarnya siapa?,” ujarnya.
Gus Nur pun mengaku hubungannya dengan warga sekitar cukup baik dan harmonis. Namun sayangnya, dia mengatakan, banyak sumber yang menuduh dia adalah seorang yang radikal.
“Hubungan Gus Nur dengan Warga Klampok dan sekitarnya sangat baik dan harmonis, kalian ini siapa? Kalian tuduh Gus Nur HTI, FPI, Wahabi, Radikal, Intoleran. Jahat benar fitnah kalian ini, siapa kalian ini sebenarnya?” tegasnya.
Gus Nur pun berani ditangkap jika pengajiannya memang melanggar hukum. Dia pun rela pengajiannya dibubarkan jika terdapat hal yang menyimpang.
“Langsung saja bubarkan dan tangkap Gus Nur, atau sekalian undang Gus Nur, ketemu langsung dan mubahalah bareng. siapa yang dzolim dia yg akan di azab 7 turunannya oleh Allah, jangan main belakang, jangan main media, kasihan masyarakat Klampok terus menerus diadu domba dengan Gus Nur,” tutupnya. (bob)