Blok-a.com – Banyak orang sering mendengarkan musik lewat earphone, tanpa sadar bahwa kebiasaan ini bisa merusak kesehatan telinga jika tidak digunakan dengan bijak.
Saat menggunakan earphone, kita seringkali lebih fokus pada kenyamanan dan kualitas suara, tanpa mempertimbangkan efek jangka panjang dari suara keras yang masuk langsung ke telinga. Padahal, penggunaan earphone dengan volume tinggi dalam waktu lama bisa memicu berbagai masalah. Hal tersebut dijelaskan oleh Dokter Greg Faldo dalam video di akun TikTok-nya @gregfaldo.
Dalam salah satu video edukasinya, ia menjelaskan bahwa suara maksimal yang dihasilkan oleh headphone bisa mencapai hingga 110 desibel. Jika mendengarkan suara dengan intensitas setinggi itu lebih dari satu jam setiap hari, risiko penurunan fungsi pendengaran bisa meningkat.
“Suara maksimal yang dihasilkan headphone itu bisa mencapai hingga 110 desibel, yang mana jika kita dengerin suara dengan intensitas 110 desibel lebih dari satu jam per harinya, maka dapat menurunkan fungsi pendengaran dan menimbulkan masalah pada telinga,” ujar Dokter Greg Faldo.
Menurut Dokter Greg Faldo, kebiasaan mendengarkan suara dengan volume tinggi dapat menimbulkan berbagai masalah pada telinga. Salah satunya adalah tuli akibat kebisingan atau noise induced hearing loss, yang terjadi karena sel-sel rambut di telinga bagian dalam rusak akibat paparan suara keras.
“Pertama, tuli akibat kebisingan atau noise induced hearing loss,” kata Dokter Greg Faldo.
Selain itu, penggunaan earphone dengan volume tinggi dalam waktu lama juga dapat menyebabkan telinga berdenging atau tinnitus, yang merupakan kondisi di mana terdengar suara berdenging atau berdesing meskipun tidak ada suara eksternal.
Tak hanya itu, penggunaan earphone yang tidak higienis atau berbagi dengan orang lain juga bisa memicu infeksi telinga. Kotoran atau bakteri yang menempel pada earphone bisa masuk ke dalam telinga dan menyebabkan infeksi.
Nyeri pada telinga juga menjadi masalah lain yang sering muncul akibat pemakaian earphone terlalu lama atau tidak pas. Hal ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman, bahkan peradangan pada telinga.
Penggunaan earphone terlalu sering atau terlalu lama juga dapat mendorong kotoran atau air masuk ke dalam telinga, yang akhirnya bisa menyebabkan penumpukan kotoran pada telinga.
“Kedua, telinga berdenging atau tinnitus, ketiga, infeksi telinga, keempat, nyeri pada telinga, kelima, penumpukan air atau kotoran telinga yang bisa terdorong hingga telinga bagian dalam,” jelas Dokter Greg Faldo.
Oleh karena itu, Dokter Greg Faldo menyarankan agar volume earphone tidak melebihi 60% dari kapasitas maksimal dan durasi penggunaannya dibatasi hingga 60 menit.
“So, buat kamu yang masih pakai earphone, disarankan untuk tidak melebihi 60% volume maksimal suara dan disarankan juga untuk penggunaan earphone itu tidak melebihi 60 menit setiap penggunaannya,” pungkasnya. (hen)