Kabupaten Malang, blok-a.com – Menjelang imlek 2023 pengrajin dupa raih omzet puluhan juta di Kecamatan Wagir Kabupaten Malang.
Pengrajin dupa itu mendapat omzet puluhan juta karena pesanan hingga 1 Ton per minggu menjelang Imlek.
Selain menyimpan kekayaan alam yang asri, Kabupaten Malang juga menjadi tempat pengrajin dupa menggantungkan hidup.
Pengrajin dupa itu salah satunya di Desa Dalisodo Kecamatan Wagir Kabupaten Malang, sebagian besar warga Desa Dalisodo. Pengrajin dupa itu mendapat omzet puluhan juta menjelang Imlek.
Puluhan pengrajin dupa sangat mudah ditemui di wilayah Kabupaten Malang sisi barat ini.
Bahkan, di sepanjang jalan banyak didapati bahan dupa maupun dupa yang dijemur oleh pengrajinnya.

Salah satu pengrajin, Musriyani (43) warga asal Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang ini dibanjiri pesanan saat menjelang perayaan Imlek.
Pesanan yang digarapnya akan dikirim ke berbagai wilayah, salah satunya yakni di Bali.
Pengrajin dupa asal Wagir ini mengaku imemiliki pasar tetap di wilayah Bali yang didominasi warga bergama hindu.
“Peminatnya dari Surabaya, Bali tapi yang paling sering kirim ke Bali. Kalau mau imlek gini sekali kirim biasanya seminggu sekali ke tengkulaknya,” tutur Musriyani saat ditemui bok-a.com di rumah produksinya.
Meskipun di Wagir sebagian besar berprofesi sebagai pengrajin dupa, namun Musriyani mengaku bahwa pengrajin telah memiliki pasar masing masing.
Discussion about this post